Tanaman rumah penghasil oksigen adalah tanaman yang saat ini banyak dicari para pencinta tanaman hias. Selain cantik, tanaman ini dapat menghasilkan oksigen yang cukup untuk dapat memperbaiki kualitas udara disekitar rumah. Beberapa tanaman memiliki kemampuan istimewa untuk menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis. Kamu dapat membeli tanaman-tanaman ini agar rumah menjadi asri tidak lembab maupun panas. Dalam artikel ini, kita akan mengetahui 15 tanaman penghasil oksigen yang berkontribusi besar dalam memperbaiki kualitas udara di sekitar lingkungan sekaligus manfaat dan cara merawatnya.
Manfaat Tanaman Penghasil Oksigen di Rumah
Tanaman penghasil oksigen dapat dipastikan bahwa tanaman tersebut dapat meningkatkan kualitas udara di dalam ruangan dengan menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis. Proses ini melibatkan penyerapan karbon dioksida dan pelepasan oksigen ke udara, sehingga mengurangi polusi dan meningkatkan kandungan oksigen dalam ruangan. Lingkungan sekitar rumah akan terasa asri dan segar, cocok bagi kamu yang memiliki anak balita, yang mungkin akan jarang terkena penyakit yang berhubungan dengan pernapasan atau paru-paru.
15 Tanaman Rumah Penghasil Oksigen Terbanyak
Hidup sehat didukung juga dengan lingkungan yang sehat, begitu juga di rumah. Kita harus selalu menjaga kebersihan dilingkungan rumah. Tanaman-tanaman berikut ini memiliki tingkat produksi oksigen yang tinggi dan berperan sebagai pembersih udara yang efisien di rumah. Udara yang berkualitas dapat menyehatkan tubuh kita dari segala macam polusi yang tidak baik. Mari kita lihat lebih dekat tanaman-tanaman yang dapat memberikan manfaat luar biasa bagi kualitas udara di rumah.
Palem Bambu
Chamaedorea Seifrizii atau palem bambu ialah tanaman hias yang banyak ditemui hampir disetiap rumah, tanaman indoor ini sempat menjadi primadona ibu-ibu karena tampilannya yang eksotis. Tanaman jenis ini memiliki sifat bertumbuh yang toleran terhadap cahaya matahari dengan intensitas rendah dan sedikit air.
Palem bambu menjadi salah satu tanaman penghasil oksigen yang paling banyak digemari. Selain itu tanaman ini dapat menghilangkan zat kimia dan polutan berbahaya seperti formaldehida pada setiap ruangan. Palem bambu juga berkhasiat untuk meringankan seseorang yang mengalami gangguan pernapasan. Dengan kita mempunyai tanaman ini kelembapan udara disekitar rumah akan meningkat dan terjaga dengan baik. Rumah dengan kelembaban yang baik dapat memberikan manfaat untuk mencegah sakit tenggorokan, pilek, batuk dan kulit kering.
Lidah Mertua
Sansevieria trifasciata atau lidah mertua termasuk kedalam daftar tanaman yang dapat menghasilkan oksigen selanjutnya yang wajib kamu koleksi dirumah. Tanaman hias ini tidak asing dilihat dipekarangan rumah yang senang koleksi tanaman hias. Ternyata menurut penelitian di Universitas Thailand, mengatakan tanaman ini dapat menyerap karbon dioksida sebanyak 0,49 ppm/m3 di dalam ruangan yang tertutup seperti ruang tamu.
Tanaman ini memiliki bentuk yang indah dan terlihat elegan jika dipajang menggantung di pekarangan rumah. Untuk merawatnya tidak sulit cukup dengan kamu menyiaramnya seminggu sekali dan diletakan di depan rumah dengan sinar matahari yang cukup.
Sri Rejeki
Aglaonema atau sri rejeki dikenal dengan sebutan tanaman hias cemara cina. Tanaman ini sempat viral pada tahun 2020-2022 saat terjadinya pandemi covid 19. Banyak orang yang berdiam dirumah dan memiliki hobi mengkoleksi atau merawat tanaman hias salah satunya adalah tanaman sri rejeki. Tanaman ini menjadi mahal karena banyak yang memburunya dipasaran.
Sri rejeki memiliki manfaat untuk menetralisir atau memurnikan kembali udara karena tanaman ini dapat menghilangkan polutan berbahaya seperti benzena, formaldehida dan lainnya. Udara yang baik dapat membuat tubuh kita menjadi lebih rileks dan siap untuk produktif.
Kamu bisa jadikan tanaman ini koleksi dirumah mu, tanaman sri rejeki bisa di simpan di setiap sudut kamar, ruangan tamu atau ruangan keluarga. Pada dasarnya tanaman jenis ini cocok diletakan di area indoor karena semakin sering berada di area tertutup maka tanaman ini akan bertumbuh dengan baik.
Kuping Gajah
Tanaman hias yang biasa kamu temui ini ternyata merupakan salah satu penghasil oksigen yang baik untuk kesehatan tubuh mu loh. Anthurium Andreanum Linden atau kuping gajah adalah tanaman yang asal muasalnya dari daerah hutan hujan amerika tengah selatan.
Tanaman ini menjadi salah satu dekorasi rumah yang memberikan kesan nyaman, asri dan menenangkan. Bentuknya yang unik seperti telinga gajah menjadi keunggulan tersendiri dibandingkan dengan tanaman hias lainnya.
Menurut studi tanaman kuping gajah mempunyai berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh seperti : penghilang stres alami atau media relaksasi, membuat mood meningkat jauh lebih baik saat melihatnya. Selain itu tanaman ini juga bisa dijadikan baha obat herbal yang bisa mengobati bengkak pada mulut dan meredakan radang tenggorokan.
Tanaman kuping gajah adalah salah satu tanaman yang cukup mudah untuk perawatan karena cukup kamu berikan pupuk kompos satu bulan sekali dan menyiramnya setiap hari. Letakan tanaman ini di dalam maupun disekitar teras rumah yang tidak terlalu terkena sinar matahari.
Lidah Buaya
Lidah buaya atau Aloe barbadensis milleer adalah tanaman hias yang umum dimiliki semua orang, tanaman ini memang populer di Indonesia karena perawatannya yang dianggap sangat mudah. Tanaman ini juga mempunyai berbagai macam manfaat diantaranya dapat menghaluskan kulit, menyuburkan rambut, obat nyamuk alami, penyembuh luka bakar dan masih banyak lagi. Lidah buaya memiliki kandungan vitamin C, vitamin A, vitamin E, vitamin B1. magnesium, zinc dan fosfor yang sangat bermanfaat bagi tubuh manusia.
Lidah buaya mampu memurnikan udara dan menghilangkan polutan berbahaya seperi benzena dan formaldehida dari udara. Selain itu lidah buaya juga memproduksi oksigen dan melepaskannya pada malam hari. Cara untuk merawatnya pun cukup mudah dengan menyiramnya satu hari 1 kali di sore hari.
Baca Juga : Mengenal Apa itu Rumah Ramah Lingkungan
Peace Lily
Peace Lily atau Spathiphyllum wallisii dikenal sebagai lili perdamaian adalah salah satu tanaman penghasil oksigen berasal dari hutan hujan tropis di Kolombian dan Venezuela. Bunga dari tanaman ini sangalah cantik jadi tidak heran untuk dikoleksi ibu-ibu pencinta tanaman. Tanaman ini banyak dijadikan dekorasi penghias rumah. Banyak manfaat dari tanaman ini, salah satunya dapat menetralkan gas beracun seperti karbon monoksida dan formadehida. Gas beracun akan diserap sehingga udara di dalam ruangan terjaga kebersihannya.
Jangan kawatir, selain tanaman ini membersihkan udara menjadi bersih dan lancar, peace lily juga dapat menjadi solusi bagi kamu yang memiliki permasalahan tidur. Udara yang tersaring menjadi bersih dapat membuatmu bernafas lebih baik dan membuat tidurmu terlelap. Warna putih bunga ini dapat membantu mengurangi stres.
Krisan
Chrysanthemum Morifolium atau krisan adalah tanaman penghasil oksigen paling indah. Tanaman ini dapat menghilangkan gas berbahaya seperti formaldehida, xylene, benzena dan amonia. Menurut beberapa penelitian krisan mampu menghilangkan mikrogram benzene di udara dalam waktu 24 jam. Selain itu, tanaman ini mampu memproduksi oksigen lebih tinggi dibanding jenis tanaman lain yang dapat menghasilkan oksigen. Bunga dari tanaman ini dipercaya dapat mencegah penyakit jantung dan stroke hingga perawatan kulit.
Dracanea
Tanaman penghasil oksigen selanjutnya adalan dracaena. Tanaman ini dapat menghasilkan oksigan dan mampu mengontrol kelembapan udara di sekitarnya. Dengan warna yang merah menyala tanaman ini juga dianggap dapat meningkatkan suasana hati orang yang melihatnya. Dracaena juga dapat membersihkan udara dari gas atau zat beracun sama halnya dengan krisan, selain cantik juga kaya akan manfaat bagi kesehatan.
Ficus Elastica
Tanaman penghasil oksigen lainnya yaitu ficus elastica, tanaman yang sering kita temui di pekarangan rumah. Ternyata tanaman ini mampu menghasilkan udara yang bersih dan dapat mensterilkan udara dari zat yang berbahaya. Tanaman ini memiliki bentuk daun yang indah untuk dilihat.
Prawatan Tanaman Penghasil Oksigen
Tanaman penghasil oksigen memiliki kebutuhan perawatan yang berbeda-beda tergantung jenisnya. Penting untuk memberikan perawatan yang tepat agar tanaman dapat tumbuh dengan baik dan menghasilkan kualitas oksigen yang berkualitas. Beberapa tips umum dalam merawat tanaman rumah penghasil oksigen adalah sebagai berikut:
Penyiraman
Tidak semua tanaman penghasil oksigen butuh disirap setiap hari, biasanya jenis tanaman indoor tidak terlalu harus disiram setiap hari. Siram tanaman dengan jumlah iar yang cukup sesuai kebutuhan. Pastikan air yang digunakan bersih tidak berbau besi.
Pencahayaan
Penempatan tanaman harus seusai dengan jenisnya, jangan taruh tanaman yang berdaun tipis dan lebat di tempat yang langsung terpapar sinar matahari. Simpan tanaman ditempat yang teduh dan sedikit terpapar matahari secara langsung.
Nutrisi
Pemberian pupuk juga harus diatur agar semua tanaman mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan yang sehat. Tanaman yang sehat dapat memberikan oksigen yang cukup bagi kita.
Pemangkasan
Tanaman penghasil oksigen yang memiliki banyak daun dan pertumbuhannya cepat harus dipangkas rutin dan teratur untuk mempertahankan bentuk dan kesehatan tanaman.
Pembersihan
Pembersihan tanaman harus dilakukan rutin setiap kita menemukan debu yang menutupi daun atau batang tanaman. Kegiatan ini dilakukan agar tanaman tetap terlihat indah dan bersih.
Perawatan Khusus
Beberapa tanaman memerlukan perawatan khusus untuk menjaganya tetap dalam keadaan yang baik dan segar, seperti pemindahan kepot lebih besar, pemangkasan khusus atau perawatan dari hama atau penyakit.
Memiliki tanaman rumah penghasil oksigen adalah pilihan yang cerdas untuk menciptakan lingkungan yang sehat, segar, dan indah di dalam rumah. Tanaman-tanaman ini tidak hanya memberikan oksigen yang baik untuk pernapasan, tetapi juga membantu membersihkan udara dari polutan dan zat berbahaya. Keindahan dan khasiat kesehatan dari tanaman penghasil oksigen membuat mereka menjadi pilihan unggul untuk dekorasi dan kesehatan di rumah ramah lingkungan.
